Tangerangupdate.com (08/02/2022) | Kabupaten Tangerang — Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tangerang memastikan ketersediaan stok darah di Unit Transfusi Darah (UTD) di tengah lonjakan kasus Covid-19 selama beberapa pekan ke depan.
Kepala Seksi (Kasi) Perekrutan dan Pelestarian Donor Darah Sukarela (P2DDS) PMI Kabupaten Tangerang mengatakan, berdasarkan data stok plasma konvalesen PMI Kabupaten Tangerang per tanggal (07/02), pihaknya masih memiliki ketersediaan stok sebanyak 90 lebih kantong darah, dengan rincian golongan darah A+ tercatat ada 28 kantung, B+ 33 kantung, O+ 36 kantung.
“Untuk saat ini kita memiliki stok darah khususnya plasma konvalesen kurang lebih ada sekitar 90 lebih kantung,” katanya, ditulis Selasa (08/02/2022).
“Dari stok yang tersedia, kini ada beberapa permintaan dari rumah sakit ke PMI. Tapi mudah-mudahan ketersediaan plasma ini bisa memenuhi permintaan itu,” bebernya.
Menurutnya, permintaan plasma konvalesen ke PMI Kabupaten Tangerang biasanya bukan hanya datang dari rumah sakit setempat saja, melainkan ada juga dari luar daerah Kabupaten Tangerang.
“Sekarang mulai banyak permintaan dari luar daerah, seperti halnya pada kasus beberapa bulan lalu dan itu cukup tinggi,” ujarnya.
Ia menyebutkan, untuk memenuhi kebutuhan stok plasma, PMI Kabupaten Tangerang terus berupaya melakukan berbagai strategi seperti dengan mengajak elemen masyarakat untuk dapat berpartisipasi dalam mendonorkan darahnya. Khususnya bagi mereka yang pernah positif dan sembuh dari Covid-19.
“Memang dalam pelaksanaan donor sel darah putih ini cukup sulit, karena pasien penyintas COVID-19 ini bisa diambil darahnya. Oleh karena itu kami berharap bagi masyarakat agar bisa membantu mendonorkan darahnya untuk meringankan beban pasien yang masih dirawat,” kata dia.