Tangerangupdate.com (26/06/2021) | Tangerang Selatan – – – Angka penyebaran Covid-19 beberapa hari ini melonjak tajam, fasilitas kesehatan kewalahan menampung, beberapa pasien tanpa gejala dianjurkan untuk isolasi mandiri.
Ada beberapa rekomendasi vitamin yang bisa dikonsumsi untuk membantu tubuh dalam melawan COVID-19 selama isolasi mandiri dirumah.
Dalam Pedoman Tatalaksana COVID-19 Edisi 3 yang disusun oleh Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI), Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI), Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI), Perhimpunan Dokter Anestesiologi dan Terapi Intensif Indonesia (PERDATIN), dan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), berikut sejumlah rekomendasi vitamin untuk COVID isolasi mandiri.
Adapun rekomendasi vitamin untuk pasien COVID-19 tanpa gejala yang menjalankan Isolasi Mandiri dirumah, yang pertama yaitu Vitamin C
Tablet vitamin C non acidic 500 mg per 6-8 jam sekali (untuk 14 hari), Tablet hisap vitamin C 500 mg per 12 jam sekali (selama 30 hari), Multivitamin yang mengandung vitamin C 1-2 tablet per hari (selama 30 hari), Dianjurkan multivitamin yang mengandung C, B, E, Zink.
Untuk Vitamin D nya yaitu Suplemen 400-1000 UI per hari, Obat 1000-5000 IU per hari.
Pasien COVID-19 tanpa gejala diharuskan untuk menjalani isolasi mandiri selama 10 hari sejak terkonfirmasi positif Corona. Kemudian pedoman tersebut juga menjelaskan jika pasien memiliki komorbid atau penyakit penyerta, maka dianjurkan untuk tetap melanjutkan pengobatan yang rutin dikonsumsi.
“Apabila pasien rutin meminum terapi obat antihipertensi dengan golongan obat ACE-inhibitor dan Angiotensin Receptor Blocker perlu berkonsultasi ke dokter spesialis penyakit dalam dan dokter spesialis jantung,” tulis pedoman tersebut.
Jika Anda sedang isolasi mandiri dan bergejala ringan, ini dia Rekomendasi vitamin untuk pasien COVID-19 bergejala ringan yaitu Vitamin C, Tablet vitamin C non acidic 500 mg per 6-8 jam sekali (untuk 14 hari), Tablet hisap vitamin C 500 mg per 12 jam sekali (selama 30 hari), Multivitamin yang mengandung vitamin C 1-2 tablet per hari (selama 30 hari), Dianjurkan multivitamin yang mengandung C, B, E, Zink.
Untuk asupan Vitamin D dibutuhkan dua jenis yaitu Suplemen 400-1000 IU per hari, Obat 1000-5000 IU per hari. Sementara Azitromisin 1 x 500 mg per hari selama 5 hari, Antivirus Oseltamivir (Tamiflu) 75 mg per 12 jam diminum selama 5-7 hari, terutama jika diduga ada infeksi influenza, Favipiravir (Avigan sediaan 200 mg) loading dose 1600 mg per 12 jam pada hari pertama dan selanjutnya 2 x 600 mg pada hari ke 2-5.
Selain mengonsumsi vitamin, pasien COVID-19 bergejala ringan juga dapat melakukan terapi simtomatik. Misalnya, jika mengalami demam, pasien dianjurkan untuk meminum paracetamol.
Pasien COVID-19 bergejala ringan pun diharuskan untuk melakukan isolasi mandiri selama 10 hari sejak gejala Corona muncul, kemudian ditambah 3 hari setelah bebas gejala.
“Jika gejala lebih dari 10 hari, maka isolasi dilanjutkan hingga gejala hilang ditambah dengan 3 hari bebas gejala,” imbau pedoman tersebut.
Vitamin tersebut dapat didapatkan dengan mudah diapotik terdekat disekitar kita, namun mesti diingat bahwa isolasi mandiri juga harus berkonsultasi dulu dengan dokter, agar segala gejala yang timbul dapat dipantau.
Selain itu tidak kalah penting adalah tetap menjalankan prosedur kesehatan dengan pakai masker dan mencuci tangan, hindari kontak langsung dengan orang sekitar ataupun keluarga.