
Tangerangupdate.com (16/09/2020) | Pejabat Kota Tangerang Selatan dari OPD berbeda Positif Covid-19, seluruh pegawai OPD terkait menjalani Tes Swab pelayanan ditutup karena akan disterilkan.
Hal tersebut di jelaskan oleh Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangerang Selatan, Bambang Noertjahjo menjelaskan, kelima pejabat ASN Pemkot Tangsel yang terpapar positif tersebut tidak tertular dari dalam lingkungan perkantoran, tapi dari luar kantor pemerintahan.
“Sementara ini, hasil tracing kontak masih menganggap bahwa mereka terpapar di luar lingkup pemkot, tetapi masih di sekitar Tangsel,” ungkapnya.
Namun dirinya memastikan, bahwa aktivitas perkantoran di Pusat Pemerintahan Kota Tangsel tetap berjalan kecuali kantor dinas yang disterilisasi, agar dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Sementara itu Plt Kepala Dinas Kesehatan Tangsel, Deden Deni membenarkan hal tersebut. Dia mengatakan, saat ini kelima pejabat ASN tersebut tengah menjalani perawatan di rumah sakit. Rabu (16/09/2020).
Menurutnya, lima pejabat ASN yang dinyatakan positif Covid-19 itu, diantaranya adalah pejabat Kepala Dinas Perhubungan, Sekretaris Dinas Pariwisata, pejabat di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda).
Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany mengungkapkan, dengan adanya klaster perkantoran ini, pihaknya akan terus menerus melakukan upaya pencegahan dan mensterilisasi area perkantoran secara berkala serta akan melakukan tes di gedung-gedung pemerintahan.
“Aturannya jelas, kalau ada yang ditemukan positif, maka akan ditutup selama 3 hari untuk melakukan sterilisasi dan mereka yang bekerja itu langsung di rapid tes swab dan tracing,” tutupnya.