Tangerangupdate.com (11/10/2021) | Tangerang Selatan — Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) Universitas Pamulang mengungkap jika pihak kepolisian tengah memeriksa dua orang anggotanya yang diduga melakukan penganiayaan kepada Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro (HMTE) dan Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Manajemen (HMM).
Adit, salah satu perwakilan KBM Unpam menjelaskan bahwa tidak mengetahui secara pasti awal mula bentrokan tersebut. Sebab katanya, saat awal bentrokan, dirinya tidak berada di lokasi, dan mengaku baru tiba di lokasi ketika bentrokan baru dimulai.
Lebih lanjut, Adit mengatakan, dirinya enggan berbicara terlalu jauh terkait kasus yang menimpa kawannya tersebut, sebab katanya, saat ini pihaknya masih menunggu hasil dari pemeriksaan pihak kepolisian.
“Kita lagi fokus pengawalan kawan kita, KBM unpam, lagi coba diklarifikasi oleh pihak kepolisian, kita tunggu saja bagaimana hasilnya,” ungkapnya kepada awak media. Senin (11/10/2021) malam.
“Karna dua orang memang akhirnya yang diperiksa, selebihnya nanti bagaimana, saya belum mau memberikan statemen karna kita fokus terhadap satu ini dulu ni,” tambahnya.
Sebelumnya diberitakan, Perwakilan mahasiswa dari berbagai organisasi melaporkan tindak aksi pengeroyokan yang dilakukan oleh oknum Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) kepada rekannya. Minggu (10/10) malam.
Laporan tersebut teregistrasi dengan nomor: TBL/B/1349/X/2021/SPKT/Polres Tangerang Selatan Polda Metro Jaya dalam perkara pengeroyokan secara bersama-sama.
“Pada hari Minggu, tanggal 10 Oktober 2021 sekira pukul 15.00 WIB, di bursa kuliner Jl. Raya Puspitek No. 23 Setu Kota Tangerang Selatan,” sebut isi laporan tersebut.
Sementara itu, salah satu rekan korban berinisial S membenarkan jika telah melapor ke pihak kepolisian terkait permasalah tersebut. “Benar, semalem diprosesnya,” ucapnya saat dikonfirmasi redaksi. Senin (11/10/2021).