Tangerangupdate.com (03/01/2022) — Pemerintah akhirnya mengungkap awal pelaksanaan program booster (vaksin ke tiga) vaksinasi Covid-19 pada 12 Januari 2022 mendatang.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, target dari booster vaksin Covid-19 ini merupakan masyarakat dengan usia di atas 18 tahun.
“Sudah diputuskan oleh Bapak Presiden akan jalan tanggal 12 Januari ini diberikan ke golongan dewasa di atas 18 tahun sesuai dengan rekomendasi WHO,” kata Budi usai ratas dengan Presiden Jokowi, Senin (3/11).
Budi menjelaskan ada dua metode pemberian vaksin booster yakni, Homolog atau dengan vaksin yang sama dengan yang diterima oleh pasien pada vaksinasi pertama. Dan Heterolog atau pemberian jenis vaksin yang berbeda saat pasien pertama kali menerima vaksinasi.
Nantinya kata Budi, penentuan metode tersebut akan diputuskan pada tanggal 10 Januari setelah mendapat rekomendasi dari ahli.
“Ada yang homolog atau jenisnya sama ada yang heterolog jenis vaksinnya berbeda yang mudah-mudah nanti akan bisa segera diputuskan tanggal 10 Januari setelah keluar rekomendasi dari Itagi dan BPOM,” jelasnya.
Selain itu, Budi mengungkap jika program booster tidak menyasar seluruh daerah. Ia menjelaskan, booster hanya akan dilaksanakan di Kabupaten/Kota dengan capaian vaksinasi minimal 60% dari jumlah penduduk.
“Dan akan diberikan ke kabupaten kota yang sudah memenuhi kriteria 70% suntik pertama dan 60% untuk suntik kedua. Jadi sampai sekarang ada 244 kabupaten kota yang sudah memenuhi kriteria tersebut,” tuturnya.
Kemudian, dirinya juga mengungkap bahwa vaksin booster hanya akan diberikan kepada masyarakat dengan jangka waktu di atas 6 bulan sesudah dosis kedua.
“Kita identifikasi ada sekitar 21 juta sasaran di bulan Januari yang sudah masuk ke kategori ini dan jenis boosternya nanti akan kita tentukan,” tuturnya.