Tangerangupdate.com (08/02/2021) | Pekalongan—Banjir di Pekalongan menjadi sorotan, karena banjir yang mengenangi pemukiman warga di Kelurahan Jenggot, Kecamatan Pekalongan Selatan, Sabtu (06/02/2021) berwarna merah darah.
Kejadian tersebut sontak viral dibeberapa media sosial seperti Facebook dan instagram, berbagai komentar masyarakat muncul menanggapi kejadian tersebut.
Dikutip dari kompas bahwa aparat Kepolisian Polsek Pekalongan Selatan, Kota Pekalongan, Jawa Tengah, mengungkap penyebab warna merah pada air banjir di Kelurahan Jenggot, Pekalongan Selatan. Dari hasil penelusuran, warna merah pada air karena pewarna batik.
Sementara Lurah Jenggot Taibin mengatakan, berdasarkan informasi, air banjir yang berwarna merah diduga karena ada warga yang sengaja membuang bahan pewarna batik.
“Ada yang sengaja membuang obat batik, jadi itu bukan limbah batik. Karena sejak kemarin wilayah Jenggot dan sekitarnya tidak ada aktivitas produksi jadi tidak ada limbah Apalagi hari ini hujan sejak malam,” tuturnya.
Taibin mengaku sampai saat ini belum mengetahui siapa yang melakukan hal tersebut. “Saya dapat info itu obat sisa yang dibuang. Saya sedang cari informasi siapa pelakunya,” ungkap Taibin.