• Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Redaksi
Senin, 19 Mei 2025
  • Login
Tangerang Update
No Result
View All Result
  • Home
  • Tangerang Raya
    • Kota Tangsel
    • Kota Tangerang
    • Kab Tangerang
  • Banten
  • Nasional
    • Ekonomi
    • Politik
    • Hukum
  • Metropolitan
  • Olahraga
  • Ragam
  • Daerah
  • Opini
  • Home
  • Tangerang Raya
    • Kota Tangsel
    • Kota Tangerang
    • Kab Tangerang
  • Banten
  • Nasional
    • Ekonomi
    • Politik
    • Hukum
  • Metropolitan
  • Olahraga
  • Ragam
  • Daerah
  • Opini
Tangerang Update
No Result
View All Result
  • Tangerang Raya
  • Ragam
  • Metropolitan
  • Nasional
  • Opini
  • Banten
  • Hukum
  • Politik
Home Nasional

Ada Monster Oligarki Berbentuk Gurita Di Depan Gedung DPR/MPR

Juno by Juno
0 0
Ada Monster Oligarki Berbentuk Gurita Di Depan Gedung DPR/MPR
0
SHARES
1.4k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsappShare on Telegram

Tangerangupdate.com (06/10/2021) | Jakarta — Ada gurita di Gedung DPR/MPR yang menyimbolkan oligarki, dibawa oleh penggiat lingkungan Greenpeace Indonesia saat melakukan aksi damai memperingati disahkannya Omnibus Law Undang-Undang tentang Cipta Kerja. Selasa (05/10)

Gurita yang dinamakan Monster Oligarki itu menggambarkan bahwa segala sendi kehidupan masyarakat sudah dikuasai oleh oligarki setelah adanya Omnibus Law Cipta Kerja.

Menurut salah satu anggota Greenpeace Indonesia, Arie Rompas menjelaskan bahwa Monster Oligarki telah mengambil seluruh hak-hak masyarakat di Indonesia, setelah Omnibus Law di sahkan

“sistem politik sudah dikuasai oleh oligarki dan partai politik termasuk juga dengan beberapa menteri terhubung dengan praktik-praktik bisnis di sektor sumber daya alam. Adapun tentakel-tentakel dari Monster Oligarki menunjukkan bahwa oligarki mampu meraih semua sistem-sistem demokrasi di Indonesia” ujar Ari, di depan Gedung DPR/MPR, Jakarta, Selasa (05/10).

Monster Oligarki menunjukkan bahwa hampir semua sistem politik hukum termasuk eksploitasi bisnis di sektor-sektor sumber daya alam ini dikuasai oleh elite politik. Segelintir orang yang hanya 1 persen dan dia merampas 99 persen hak-hak masyarakat di Indonesia,”

Arie mengatakan aksi damai memperingati satu tahun Omnibus Law Cipta Kerja ini sekaligus menjadi hari kebangkitan oligarki. Karena pengesahan omnibus law dikatakannya untuk kepentingan oligarki.

yakni dengan membuka seluas-luasnya karpet merah kepada investasi yan berdampak pada hak-hak masyarakat adat, petani, nelayan, buruh termasuk juga akan mempercepat eksploitasi alam yang akan memicu krisi iklim. 

“meminta kepada pemerintah untuk menghentikan pembangunan yang destruktif dan beralih kepada pembangunan yang berkelanjutan sejalan dengan komitmen Paris untuk mempertahankan 1.5 derajat celcius dari untuk suhu global,” pungkasnya.

Tags: Green peacejakartaMonster oligarkiOligarkiOmnibuslaw

Dapatkan informasi terbaru dari kami

Unsubscribe
Previous Post

Terlilit Hutang di 23 Pinjaman Online, Ibu Di Wonogiri Pilih Akhiri Hidup Dengan Gantung Diri

Next Post

Punya Nama 19 Kata, Balita di Tuban Kesulitan Membuat Akte Kelahiran

Next Post
Punya Nama 19 Kata, Balita di Tuban Kesulitan Membuat Akte Kelahiran

Punya Nama 19 Kata, Balita di Tuban Kesulitan Membuat Akte Kelahiran

Leave Comment
Tangerang Update

© 2020 PT. Indo Sakti Media

Navigasi

  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Redaksi

Ikuti Kami

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
Sign In with Linked In
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Tangerang Raya
    • Kota Tangsel
    • Kota Tangerang
    • Kab Tangerang
  • Banten
  • Nasional
    • Ekonomi
    • Politik
    • Hukum
  • Metropolitan
  • Olahraga
  • Ragam
  • Daerah
  • Opini

© 2020 PT. Indo Sakti Media