• Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Redaksi
Minggu, 29 Juni 2025
  • Login
Tangerang Update
No Result
View All Result
  • Home
  • Tangerang Raya
    • Kota Tangsel
    • Kota Tangerang
    • Kab Tangerang
  • Banten
  • Nasional
    • Ekonomi
    • Politik
    • Hukum
  • Metropolitan
  • Olahraga
  • Ragam
  • Daerah
  • Opini
  • Home
  • Tangerang Raya
    • Kota Tangsel
    • Kota Tangerang
    • Kab Tangerang
  • Banten
  • Nasional
    • Ekonomi
    • Politik
    • Hukum
  • Metropolitan
  • Olahraga
  • Ragam
  • Daerah
  • Opini
Tangerang Update
No Result
View All Result
  • Tangerang Raya
  • Ragam
  • Metropolitan
  • Nasional
  • Opini
  • Banten
  • Hukum
  • Politik
Home Nasional

Badan Kesehatan Dunia Kritik Kebijakan Vaksin berbayar Indonesia

Redaksi TU by Redaksi TU
0 0
Badan Kesehatan Dunia Kritik Kebijakan Vaksin berbayar Indonesia
0
SHARES
2k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsappShare on Telegram

Tangerangupdate.com (16/07/2021) – – – Badan kesehatan dunia (WHO) kritik kebijakan vaksin berbayar (Gotong Royong) Indonesia.

Kepala Unit Program Imunisasi WHO, Dr Ann Lindstrand mengatakan, vaksin berbayar dapat menimbulkan masalah etika. Sebab katanya, setiap warga negara harus mendapat akses yang sama terhadap vaksin.

“Penting bahwa setiap warga negara memiliki akses yang sama terhadap vaksin dan pembayaran apa pun dapat menimbulkan masalah etika dan akses, khususnya selama pandemi. Di saat bersama, kita membutuhkan cakupan dan jumlah vaksin bisa menjangkau semua pihak yang paling rentan,” kata Lindstrand dalam jumpa pers di Jenewa seperti dikutip situs resmi WHO, Kamis (15/07/2021).

Lindstrand mengatakan, alasan dasar penerapan vaksin berbayar tidaklah tepat, sebab, saat ini banyak negara yang mendapatkan vaksin gratis sebanyak 20% dari total populasi melalui kerjasama multilateral COVAX Facility yang berada di bawah WHO.

“Ada pasokan vaksin dari COVAX melalui kolaborasi UNICEF, WHO, dan lain-lain, tentunya mereka memiliki akses vaksin yang gratis hingga 20 persen dari populasi yang didanai para penyandang kerja sama COVAX. Jadi sama sekali tidak dipungut pembayaran dalam pelaksanaannya.” katanya.

Sebelumnya, Pemerintah Indonesia akan membuka jalur vaksinasi berbayar. Kebijakan itu tertuang dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 19 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Covid-19.

PT Kimia Farma ditunjuk sebagai pelaksana vaksinasi berbayar. Dan akan memanfaatkan jaringan klinik di bawah perusahaan tersebut yang sudah tersebar di 1.300 klinik di Indonesia.

Pemerintah mematok harga Rp321.660 per dosis dengan tarif maksimal pelayanan vaksinasi sebesar Rp117.910 per dosis.

Tags: pandemi covid-19vaksin gotong royongwho

Dapatkan informasi terbaru dari kami

Unsubscribe
Previous Post

Tok! PPKM Darurat Resmi Diperpanjang Hingga Akhir Juli

Next Post

Ini Aturan Perayaan Idul Adha 2021, Mulai Dari Sholat, Takbiran dan Penyembelihan Kurban

Next Post
Ini Aturan Perayaan Idul Adha 2021, Mulai Dari Sholat, Takbiran dan Penyembelihan Kurban

Ini Aturan Perayaan Idul Adha 2021, Mulai Dari Sholat, Takbiran dan Penyembelihan Kurban

Leave Comment
Tangerang Update

© 2020 PT. Indo Sakti Media

Navigasi

  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Redaksi

Ikuti Kami

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
Sign In with Linked In
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Tangerang Raya
    • Kota Tangsel
    • Kota Tangerang
    • Kab Tangerang
  • Banten
  • Nasional
    • Ekonomi
    • Politik
    • Hukum
  • Metropolitan
  • Olahraga
  • Ragam
  • Daerah
  • Opini

© 2020 PT. Indo Sakti Media