Tangerangupdate.com (17/01/2022) | Kabupaten Tangerang — Nasib malang dialami oleh para siswa di di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Kosambi. Bagaimana tidak, sebanyak 9 ruang kelas di tempat mereka mengenyam pendidikan mengalami rusak parah sehingga tidak layak untuk digunakan.
Kondisi ruang kelas yang tidak layak tersebut memaksa mereka agar bergantian lantaran ruang kelas yang tersedia tidak mencukupi untuk digunakan sebagai ruang belajar.
“Kondisi saat ini kita mempunya ruangan 21 kelas yang bisa digunakan hanya 14 kelas, kemudian ada 9 kelas yang tidak layak dipakai dalam belajar siswa,” kata Kepala SMPN 2 Kosambi, Kusnandar di Tangerang, Senin (17/01/2022).
Kusnandar mengungkap, kondisi memprihatinkan seperti bagian atas kelas bocor, dan lantai yang mengelupas serta tembok yang mulai mengalami kelapukan tersebut sudah terjadi sejak lama.
Bahkan katanya, kondisi tersebut telah lama terjadi saat dirinya menjabat sebagai Kepala SMPN 2 Kosambi pada 5 bulan yang lalu.
“Saya baru menempati sebagai Kepsek sudah 5 bulanan, karena tidak ada usulan atau bagaimana. 2022 sudah saya ajukan untuk rehab dari 9 kelas ini,” ungkapnya.
Sebenarnya kata Kusnandar, pada tahun 2021 Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang telah melakukan perbaikan di 3 ruangan kelas. Namun, 9 ruang kelas lainnya hingga saat ini belum dilakukan perbaikan.
“Tahun 2021 kemarin, kita dapat tiga lokal perbaikan, sebelumya memang tidak ada perbaikan lagi,” ujarnya.
Ia berharap, kepada instansi terkait agar segera membantu pihaknya untuk melakukan renovasi terhadap 9 ruang kelas yang rusak, sehingga para siswa yang kini sedang melakukan proses kegiatan belajar mengajar (KBM) terbatas dapat berjalan aman dan nyaman.
“Ada 9 ruang kelas dan 1 ruang itu yang sangat urgen untuk direhab. Bagaimanpun tidak bisa dipakai oleh siswa untuk nelajar karena kondisi yang cukup parah,” kata dia.