Tangerangupdate.com – Polisi menciduk ERA (26) pelaku tabrak lari yang tinggalkan korbannya di depan kandang ayam di Kelurahan Rangkapan, Jaya Baru, Depok.
ERA diciduk polisi pada Jumat 17 Februari 2023, usai polisi melakukan gelar perkara dan berhasil mengidentifikasi ciri-ciri kendaraan dan pelaku.
“Maka pada hari ini pukul 14.00 WIB berhasil diamankan,” ungkap Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Ahmad Fuady kepada wartawan.
Dari tangan ERA, polisi menyita sejumlah barang bukti seperti sepeda motor, STNK, handphone serta baju yang dipakai saat peristiwa itu terjadi.
“Karena baru diamankan, masih kita mintai keterangan, dan nanti akan kita tentukan status dari pelaku,” ujarnya.
Sebelumnya, seorang perempuan menjadi korban kecelakaan dan kemudian di buang oleh penabraknya di dekat kandang ayam.
Di Jalan Puring RT 09/RW 01, Rawa Denok, Kelurahan Rangkapan Jaya Baru, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok.
Menurut Kasie Humas Polres Metro Kota Depok, AKP Fitri mengatakan awalnya korban ditabrak.
Adapun lokasi kejadiannya berada di Jalan Raya Sawangan, persisnya depan Depok Town Center (DTC).
Setelah korban dibuang, kondisi perempuan yang menjadi korban tersebut dalam kondisi hidup.
“Saat di depan DTC, korban dan rekannya ditabrak pengendara motor juga, saat itu penabrak mengatakan akan bertanggungjawab,” ujar Fitri Kamis (16/2/2023).
Adapun kronologi kejadian menurut Fitri korban dibonceng penabrak dengan diikuti rekannya.
Setelah jalan tak berselang lama, teman korban justru kehilangan jejak.
Akhirnya korban ditemukan tak sadarkan diri oleh seorang warga.
“Rekan korban bernama Herlin sempat membututi pelaku, namun kehilangan jejak. Akhirnya, korban ditemukan dengan kondisi sudah tak sadarkan diri oleh warga,” tuturnya dikutip dari pmjnews.
Warga yang menemukan korban, selanjutnya melapor ke pengurus RT dan perangkat lingkungan.
Korban kemudian sempat dibawa ke RSUD Depok. Namun, nyawanya tidak tertolong.
“Saat ini Polres Metro Kota Depok kini sedang memburu pelaku”
“Dugaan sementara, yang bersangkutan dibuang yang menabrak, karena tidak mau bertanggung jawab,” tutupnya.