Tangerang Update
Masuk
  • Home
  • Tangerang Raya
    • Kota Tangsel
    • Kota Tangerang
    • Kab Tangerang
  • Banten
  • Nasional
    • Ekonomi
    • Politik
    • Hukum
  • Metropolitan
  • Olahraga
  • Ragam
  • Daerah
  • Opini
  • Kab Tangerang
  • Kota Tangsel
  • kabupaten tangerang
  • tangerang selatan
  • tangsel
  • Nasional
Selasa, 18 November 2025
Tangerang UpdateTangerang Update
Search
  • Home
  • Tangerang Raya
    • Kota Tangsel
    • Kota Tangerang
    • Kab Tangerang
  • Banten
  • Nasional
    • Ekonomi
    • Politik
    • Hukum
  • Metropolitan
  • Olahraga
  • Ragam
  • Daerah
  • Opini
Punya Akun? Masuk
Follow US
© 2025 Tangerang Update. Designed with ❤️ by dezainin.com.
Kota Tangsel

Tak Dapat Uang Kompensasi, Warga Nambo Serpong Pertanyaan Lahan Baru TPA Cipeucang

Redaksi TU
Redaksi TU
Selasa, 18 November 2025 | 15:27 WIB
Warga Nambo yang sudah lama terdampak TPA Cipeucang. Ia menuntut kejelasan "uang bau" sebesar Rp250.000 yang seharusnya ia terima. "Orang-orang pada dapat, emak mah belum," keluhnya, mempertanyakan alasan masalah rekening yang diberikan | Dok. Tangerangupdate.com
Warga Nambo yang sudah lama terdampak TPA Cipeucang. Ia menuntut kejelasan "uang bau" sebesar Rp250.000 yang seharusnya ia terima. "Orang-orang pada dapat, emak mah belum," keluhnya, mempertanyakan alasan masalah rekening yang diberikan | Dok. Tangerangupdate.com
SHARE

Tangerangupdate.com – Warga Kampung Nambo, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menyuarakan keluhan mereka terkait dampak lingkungan dari Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Cipeucang.

Selain dampak bau menyengat yang sudah dirasakan bertahun-tahun, seorang warga lansia bernama Uwin mengaku tidak mendapat uang kompensasi yang seharusnya dibagikan kepada warga terdampak.

- Advertisement -
Ad imageAd image

​Pengakuan Uwin ini menambah deretan panjang permasalahan lingkungan dan sosial yang menyelimuti TPA Cipeucang.

​Uwin, yang sudah puluhan tahun tinggal di dekat area TPA, mengungkapkan kebingungannya mengenai dana kompensasi yang lazim disebut ‘uang bau’ tersebut.

Ia mendengar bahwa sejumlah tetangganya telah menerima uang kompensasi sebesar Rp250.000, namun ia sendiri tidak mendapatkannya.

​”Emak mah enggak dapat duit bau. Kemarin katanya dapat Rp250, tapi emak mah enggak,” ujar Uwin dengan nada kecewa.

​Menurut penuturannya, saat menanyakan hal tersebut, ia mendapat jawaban bahwa rekeningnya mengalami masalah. “Katanya rekeningnya ada masalah. Ada masalah gimana, udah berpuluh-puluh tahun emak ada di sini. Orang-orang pada dapat, emak mah belum,” tegasnya.

BACA JUGA:  Wali Kota Tangsel Klaim Proyek Kawasan Kumuh Serua Sudah Selesai, Warga Sebut Belum

​Lebih lanjut, Uwin membeberkan dampak buruk lingkungan yang terus memburuk seiring waktu. Bau sampah yang menyengat dan lalat yang beterbangan sudah menjadi santapan sehari-hari.

​”Dari dulu juga bau, lalat, makin bau, engap (sesak),” keluhnya.

​Selain itu, keberadaan TPA juga merusak kualitas air sumur di lingkungannya. Warga kini harus membeli air bersih untuk kebutuhan masak dan minum.

​”Air juga jadi jelek. Buat minum, masak beli, paling buat nyuci doang. Enggak dapat (bantuan). Beli air, seminggu sekali buat masak minum, seminggu dua galon. Satu galonnya 8 ribu. Dulu air mah bening banget, sekarang enggak,” jelas Uwin.

​Uwin juga mengenang janji yang pernah diucapkan oleh Wali Kota Tangsel periode 2011 – 2021, Airin Rachmi Diany, terkait rencana penataan TPA Cipeucang.

Namun, alih-alih menjadi taman, TPA Cipeucang terus beroperasi dan menimbulkan masalah lingkungan yang semakin parah bagi warga sekitar, sementara janji kompensasi pun belum terwujud sepenuhnya.

​”Katanya dulu buat diolah. Buat jalan santai katanya, buat bikin kolam renang, buat permainan anak-anak. Kata bu Airin, di sini nih buat jalan santai sampai sana. Buat bikin taman bebek-bebekan katanya gitu,” ungkap Uwin, merujuk pada wacana pengubahan lanskap calon tempat penampungan sampah baru menjadi taman kota.

BACA JUGA:  Pengembang Graha Raya Diduga Tutup Akses Jalan Warga dengan Tembok
TAGGED:tangerang selatan
Bagikan:
Facebook Whatsapp Whatsapp Copy Link

– Advertisement –

IMG-20251012-WA0000

Terpopuler

Warga Nambo yang sudah lama terdampak TPA Cipeucang. Ia menuntut kejelasan "uang bau" sebesar Rp250.000 yang seharusnya ia terima. "Orang-orang pada dapat, emak mah belum," keluhnya, mempertanyakan alasan masalah rekening yang diberikan | Dok. Tangerangupdate.com

Tak Dapat Uang Kompensasi, Warga Nambo Serpong Pertanyaan Lahan Baru TPA Cipeucang

Korban dugaan perundungan di Kota Tangsel mengalami luka serius akibat dipukul menggunakan benda tumpul | Foto: Ilustrasi/freepik

Jadi Kota Layak Anak, Terjadi 226 Kasus Kekerasan dan Satu Korban Meninggal Sepanjang 2025 di Tangsel

Pelebaran Jalan Rawa Buntu yang dilaksanakan oleh Bidang Bina Marga Tangsel, ditargetkan Selesai Desember ini /Foto : Juno

Anggarkan Rp 80 Milyar Pembangunan dan Peningkatan Jalan Tangsel Capai 50 Kilometer per Tahun

Kebakaran dua rumah makan di Pasar Kemis dilaporkan terjadi sekitar pukul 09.00 WIB | Dok. Istimewa

Dua Rumah Makan di Pasar Kemis Tangerang Ludes Terbakar, Pemilik Merugi Rp500 Juta

Ketua KSM, Reza, menunjukkan item pengerjaan Kawasan Kumuh di Kelurahan Serua, Kecamatan Ciputat | Dok. Tangerangupdate.com

Beda Denah dengan Lapangan, KSM Ungkap Proyek Penanganan Kawasan Kumuh Serua Salah Perencanaan

Wakil Ketua Kadin Indonesia Mulyadi Jayabaya saat di Wawancarai awak media / Foto : TU

Kadin Indonesia Luncurkan Program Kampung Digital di Tangsel

Berita Terkait

Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Tangsel, Apreza Darul Putra saat di Wawancarai mengenai Jaksa Gadungan di Gedung Kejari Tangsel / Foto : Juno
Kota Tangsel

Jaksa Gadungan Ditangkap di Pamulang, Pernah Dipecat 2009 dan Tipu Korban Rp310 Juta

Plafon rumah program bedah rumah di Kelurahan Serua Indah, Kecamatan Ciputat, harus disanggah bambu agar tidak ambrol | Dok. Tangerangupdate.com
Kota Tangsel

Pemilik Rumah Program Bedah Rumah Tangsel Klarifikasi Soal Kerusakan, RIGHTS Curigai Intimidasi

LBH Multatuli desak aparat kepolisian mengusut dugaan perundungan yang menimpa seorang siswa SMP Negeri 19 Tangerang Selatan hingga kritis | Foto: Ilustrasi/Istimewa
Kota Tangsel

LBH Multatuli Desak Polisi Usut Kasus Perundungan Berat di SMPN 19 Tangsel

Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan saat meninjau lokasi bedah rumah di Kelurahan Serua Indah, Sawah, dan Ciputat, Selasa 28 Oktober 2025, lalu | Dok. Istimewa
Kota Tangsel

Pilar Saga Ichsan Soroti Kualitas Material Rumah Program Bedah Rumah Tangsel

Bagian plafon rumah dari program bedah rumah di Serua Indah harus disanggah kayu usai jebol terkena tetesan air hujan karena atap bocor | Dok. Tangerangupdate.com
Kota Tangsel

Setahun Diresmikan Pilar Saga Ichsan, Rumah Program Bedah Rumah Tangsel Sudah Rusak Parah

Korban dugaan perundungan di Kota Tangsel mengalami luka serius akibat dipukul menggunakan benda tumpul | Foto: Ilustrasi/freepik
Kota Tangsel

Siswa SMPN 19 Tangsel Kritis Diduga Dibully Pakai Kursi Besi

Pemimpin Redaksi Tangerangupdate.com, Jupri Nugroho, menanggapi hak jawab dari Disperkimta Tangsel atas berita dugaan korupsi Penanganan Kawasan Kumuh di Kelurahan Serua | Dok. Pribadi
Kota Tangsel

Tanggapan Atas Hak Jawab Disperkimta Tangsel soal Bantahan Dugaan Korupsi Proyek Kawasan Kumuh di Serua

Tangkapan Layar Sekolah Pahoa Gading Serpong, Lokasi Siswa Jatuh Dari Lantai 8 /Foto : Juno (Google Earth)
Kota Tangsel

Siswa Sekolah Pahoa Tewas Jatuh dari Lantai Delapan, Polisi Lakukan Penyelidikan Ini Jawaban Sekolah

Jangan Lewatkan

Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan saat meninjau lokasi bedah rumah di Kelurahan Serua Indah, Sawah, dan Ciputat, Selasa 28 Oktober 2025, lalu | Dok. Istimewa

Pilar Saga Ichsan Soroti Kualitas Material Rumah Program Bedah Rumah Tangsel

Rabu, 12 November 2025
Warga Nambo yang sudah lama terdampak TPA Cipeucang. Ia menuntut kejelasan "uang bau" sebesar Rp250.000 yang seharusnya ia terima. "Orang-orang pada dapat, emak mah belum," keluhnya, mempertanyakan alasan masalah rekening yang diberikan | Dok. Tangerangupdate.com

Tak Dapat Uang Kompensasi, Warga Nambo Serpong Pertanyaan Lahan Baru TPA Cipeucang

Selasa, 18 November 2025
Wakil Ketua Kadin Indonesia Mulyadi Jayabaya saat di Wawancarai awak media / Foto : TU

Kadin Indonesia Luncurkan Program Kampung Digital di Tangsel

Jumat, 14 November 2025
Kebakaran dua rumah makan di Pasar Kemis dilaporkan terjadi sekitar pukul 09.00 WIB | Dok. Istimewa

Dua Rumah Makan di Pasar Kemis Tangerang Ludes Terbakar, Pemilik Merugi Rp500 Juta

Senin, 17 November 2025
Pelebaran Jalan Rawa Buntu yang dilaksanakan oleh Bidang Bina Marga Tangsel, ditargetkan Selesai Desember ini /Foto : Juno

Anggarkan Rp 80 Milyar Pembangunan dan Peningkatan Jalan Tangsel Capai 50 Kilometer per Tahun

Selasa, 18 November 2025
Ketua KSM, Reza, menunjukkan item pengerjaan Kawasan Kumuh di Kelurahan Serua, Kecamatan Ciputat | Dok. Tangerangupdate.com

Beda Denah dengan Lapangan, KSM Ungkap Proyek Penanganan Kawasan Kumuh Serua Salah Perencanaan

Jumat, 14 November 2025
Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Tangsel, Apreza Darul Putra saat di Wawancarai mengenai Jaksa Gadungan di Gedung Kejari Tangsel / Foto : Juno

Jaksa Gadungan Ditangkap di Pamulang, Pernah Dipecat 2009 dan Tipu Korban Rp310 Juta

Jumat, 14 November 2025
Korban dugaan perundungan di Kota Tangsel mengalami luka serius akibat dipukul menggunakan benda tumpul | Foto: Ilustrasi/freepik

Jadi Kota Layak Anak, Terjadi 226 Kasus Kekerasan dan Satu Korban Meninggal Sepanjang 2025 di Tangsel

Selasa, 18 November 2025
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Redaksi
Tangerang Update
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Redaksi
© Tangerang Update. Designed with ❤️ by dezainin.com.
Facebook X-twitter Youtube Whatsapp