Tangerangupdate.com – Tujuh remaja diangkut ke Polsek Pasar Kemis pada Kamis 23 Maret 2023 malam. Ketujuhnya diangkut lantaran melakukan perang sarung.
Perang sarung sendiri terjadi pada menjelang sahur dan menyebabkan salah satu korban mengalami luka di bagian dagu karena sabetan sarung.
Peristiwa tersebut kemudian dilaporkan oleh orang tua korban ke Polsek Pasar Kemis. Meski menurut pengajuan remaja, perang sarung dilakukan atas kesepakatan dua kelompok.
“Gak tau biasa, kecot (ribut), anak-anak beda RW doang. Gegara perang sarung. Keluarganya gak terima terus di visum. Luka dari musuh. Sebelum udah janjian. Tapi di visum,” terang salah satu remaja.
Di tempat yang sama, orang tua korban menjelaskan, peristiwa perang sarung terjadi pada Kamis 23 Maret 2023 menjelang sahur.
Namun dirinya baru mengetahui bahwa dagu anaknya luka sehari setelahnya. Sehingga, dirinya melaporkan hal itu ke pihak kepolisian untuk di proses lebih lanjut
“Ya maunya minta biaya pengobatan aja, tadi saya sebutkan nominal katanya kebesaran, jadi sanggupnya pelaku aja berapa,” terangnya.
Awak media telah menghubungi kepala Polsek Pasar Kemis, Kompol Maryadi untuk meminta keterangan lebih lanjut.
Namun hingga kini, Kompol Maryadi masih enggan memberikan keterangan resmi terkait hal itu.