Tangerang Update
Masuk
  • Home
  • Tangerang Raya
    • Kota Tangsel
    • Kota Tangerang
    • Kab Tangerang
  • Banten
  • Nasional
    • Ekonomi
    • Politik
    • Hukum
  • Metropolitan
  • Olahraga
  • Ragam
  • Daerah
  • Opini
  • Kab Tangerang
  • kabupaten tangerang
  • Kota Tangsel
  • tangerang selatan
  • tangsel
  • Nasional
Sabtu, 23 Agustus 2025
Tangerang UpdateTangerang Update
Search
  • Home
  • Tangerang Raya
    • Kota Tangsel
    • Kota Tangerang
    • Kab Tangerang
  • Banten
  • Nasional
    • Ekonomi
    • Politik
    • Hukum
  • Metropolitan
  • Olahraga
  • Ragam
  • Daerah
  • Opini
Punya Akun? Masuk
Follow US
© 2025 Tangerang Update. Designed with ❤️ by dezainin.com.
Kab Tangerang

Pembangunan Pantura Tangerang Semrawut, Warga Tuding Pemda Lakukan Pembiaran

Rhomi
Minggu, 28 November 2021 | 16:34 WIB
SHARE

Tangerangupdate.com (28/11/2021) | Kabupaten Tangerang — Semrawutnya pembangunan di Pantai Utara (Pantura) Kabupaten Tangerang disinyalir disebabkan oleh ketidakhadiran Pemerintah Kabupaten Tangerang dalam melakukan pengawasan serta evaluasi terhadap jalannya proses investasi yang dilakukan oleh pengembang.

Salah satu korban investasi di Pantura Tangerang, Heri Hermawan membeberkan, hingga saat ini pemerintah Kabupaten Tangerang tidak melakukan upaya pengawalan sedikitpun terkait dengan proses investasi di Pantura. Belum lagi katanya, ketika terjadi intimidasi kepada masyarakat setempat.

- Advertisement -
Ad imageAd image

Selain pengawalan, Heri juga mengatakan bahwa Pemkab Tangerang juga belum melakukan evaluasi, baik evaluasi terkait proses pembebasan lahan hingga kebijakan yang telah dikeluarkan sebelumnya.

“Apakah ada evaluasi dari pemerintah daerah? Bagaimana proses pembebasan, bagaimana nilai harganya, bagaimana jika ada intimidasi, harusnya kebijakan itu dikawal! Ini jangan kan dikawal, nongol (muncul-red) pun tak ada, dari kelompoknya Bupati,” katanya, ditulis Minggu (28/11/2021). 

“Ketika kita memberikan kebijakan kepada pengembang, harusnya dikawal, baik dari sisi harganya, dari sisi amdalnya, dampaknya bagaimana, Pergub saja tidak dilaksanakan!,” tambahnya.

BACA JUGA:  Badan Kesbangpol Musnahkan 123 Arsip Kadaluwarsa

Heri mengaku, dirinya terpaksa harus berjuang sendiri tanpa adanya bantuan dari pemerintah daerah. Hal itu katanya, dilakukan karena pemerintah daerah yang seharusnya melindungi ketika hak masyarakatnya dirampas oleh pengembang, tidak pernah hadir.

“Kita terpaksa karna tidak ada ruang, akhirnya kita berjuang di tingkat pusat,” tutupnya kesal.

Senada dengan ucapan Heri. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Tangerang, Taufik Emil berujar, pengawasan dan evaluasi tersebut memang perlu dilakukan, terlebih katanya, di tengah jeritan masyarakat yang merasa lahannya dirampas dan dibayar dengan harga yang tidak masuk akal.

“Bahwa harus juga mengevaluasi apalagi tentang harga, udah ada Appraisal, NJOP (Nilai Jual Objek Pajak) dan harga pasar. harusnya (nilai jual sesuai) harga pasar, dan kenyataan, di lapangan jauh dari Appraisal (harga jual tanah dari pihak penilai),” ujarnya saat menghadiri acara diskusi publik bertajuk ‘Menata Tangerang Utara Sebagai Wajah Indonesia di Banten’.

Selain tentang harga jual, lanjut Emil, pemerintah daerah melalui dinas-dinas teknis dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) juga harus melakukan pengawasan dan evaluasi terhadap perizinan yang diberikan kepada pengembang serta evaluasi terkait dampak langsung dari pembangunan tersebut kepada masyarakat.

BACA JUGA:  IKA SAKTI Laporkan Dugaan Korupsi Lahan RSUD Tigaraksa ke Kejaksaan Negeri

“Termasuk pembebasan tanah yang berapa hektare ini juga harus dievaluasi sesuai izin yang diberikan, kemudian juga bagaimana dampaknya kepada masyarakat,”

Lebih lanjut, Emil merasa terkejut ketika mendengar keluhan masyarakat terkait dengan penerbitan Nomor Identifikasi Bidang (NIB) tanah seluar 900 Ha (hektar) yang hanya dikuasai atas nama tiga orang.

Emil mengaku dirinya tidak bisa membantu menyelesaikan permasalah izin NIB itu, sebab katanya, perizinan tersebut merupakan kewenangan dari Badan Pertanahan Negara (BPN).

Emil meminta agar masyarakat yang dirugikan dengan terbitnya NIB atas nama ke tiga orang itu, untuk menelusuri dasar penerbitan NIB di mulai dari tingkat desa.

“Itu memang harus ditelusuri dari bawah, bagaimana terbitnya NIB dan SPPT,” tandasnya.

TAGGED:atrbpnkabupaten tangerangpantura tangerang
Bagikan:
Facebook Whatsapp Whatsapp Copy Link

– Advertisement –

WhatsApp Image 2025-08-16 at 7.48.48 PM
WhatsApp Image 2025-08-16 at 7.45.10 PM
iklan
WhatsApp Image 2025-08-16 at 8.15.38 PM

Terpopuler

Polda Banten Periksa Dua Anggota Brimob Terkait Kekerasan Terhadap Wartawan di PT GRS / Dok. Biodeks Polda Banten (Juno)

Polda Banten Periksa Dua Anggota Brimob Terkait Kekerasan Terhadap Wartawan di PT GRS

Ketua RW 03, Kelurahan Pakualam, Kecamatan Serpong Utara, Rochman menunjukkan jalan yang dibangun menggunakan dana patungan warga | Dok. Tangerangupdate.com

Aspirasi Tidak Didengar, Warga Serpong Utara Patungan Perbaiki Jalan

Spanduk penolakan di sekitar pembangunan Flyover di Pondok Aren | Dok.TU

Rights Pertanyakan Kesesuaian Pembangunan Flyover Oleh Pengembang di Pondok Aren Dengan Rencana Tata Ruang Kota

TPA Cipeucang Mengunung Tangsel Cari Alternatif Ke Nambo dan Nangkonol Pandeglang yang di Tolak Warga / Foto : Dok TU (Juno)

Pemkot Tangsel Siapkan Alternatif, TPA Nambo Jadi Pilihan Usai Penolakan Warga Pandeglang Terhadap Sampah Tangsel

Polisi menyita 122 botol miras diamankan dalam razia depot jamu di Cisoka | Dok. Istimewa

Depot Jamu di Cisoka Dirazia, Ratusan Botol Miras Disita

Ketua PWI Kota Tangsel, Ahmad Eko Nursanto / Foto : Istimewa

PWI Tangsel Kecam Keras Aksi Preman terhadap Wartawan di Serang

Berita Terkait

Pembacaan putusan atas kasus pemalsuan surat Charlie Chandra di Pengadilan Negeri Tangerang | Dok. Tangerangupdate.com
Kab Tangerang

Charlie Chandra Divonis 4 Tahun Penjara atas Kasus Pemalsuan Surat

Jasad korban ditemukan sekitar pukul 11.30 WIB, oleh pemilik rumah kontrakan | Dok. Istimewa
Kab Tangerang

Perempuan Setengah Baya Ditemukan Meninggal di Rumah Kontrakan Tigaraksa

PT Indorama Ventures Indonesia ditaksir merugi Rp200 miliar akibat kebakaran | Dok. Istimewa
Kab Tangerang

PT Indorama Ventures Indonesia di Tangerang Terbakar, Kerugian Capai Rp200 Miliar

Sidang lanjutan perkara dugaan pemalsuan dokumen dengan terdakwa Charlie | Dok. Tangerangupdate.com
Kab Tangerang

JPU Minta Hakim Tolak Pledoi Penasihat Hukum Charlie Chandra

Pengendara motor terpaksa mendorong kendaraannya karena banjir yang tinggi di Kawasan Industri Jatake. (Dok. TU/ Foto : Juno)
Kab Tangerang

Sejumlah Titik di Kawasan Industri Jatake dan Manis Jaya Tangerang Lumpuh Akibat Banjir

Foto: Dokumentasi Humas Polresta Tangerang
Kab Tangerang

Lagi Nongkrong, 10 Pelajar di Kronjo Ditangkap Polisi

Foto: Pusdalops BPBD Kabupaten Tangerang
Kab Tangerang

Truk Kontainer Pengangkut Besi Terbakar di Tol Jakarta-Merak

Persidangan Charlie Candra di PN Tangerang/ Foto : Rhomi Ramdani
Kab Tangerang

Saksi Ahli Beberkan Implikasi Hukum Akta Jual Beli Bermasalah dalam Sidang Charlie Chandra

Jangan Lewatkan

Barang bukti Obat Tipe G Yarindu, yang diedarkan tanpa izin/ Dok. TU (Juno)

Polsek Ciputat Timur Tangkap Tiga Pengedar Obat Keras Tanpa Izin, Ribuan Butir Disita

Rabu, 20 Agustus 2025
Pembacaan putusan atas kasus pemalsuan surat Charlie Chandra di Pengadilan Negeri Tangerang | Dok. Tangerangupdate.com

Charlie Chandra Divonis 4 Tahun Penjara atas Kasus Pemalsuan Surat

Rabu, 20 Agustus 2025
Hujan Mengguyur Wilayah Tangsel pada 19 Agustus 2025 / Foto : Dok. TU (Juno)

Pagi Ini Hujan Ringan Guyur Tangsel, BMKG Ingatkan Waspada Cuaca Ekstrem

Selasa, 19 Agustus 2025
Ikan di situ cangkring mati diduga akibat limbah pabrik /Dok. Tu

DLH Tangerang Akan Turunkan Tim, Aktivis Sebut Pencemaran di Situ Cangkring Kejahatan Lingkungan

Rabu, 20 Agustus 2025
Jasad korban ditemukan sekitar pukul 11.30 WIB, oleh pemilik rumah kontrakan | Dok. Istimewa

Perempuan Setengah Baya Ditemukan Meninggal di Rumah Kontrakan Tigaraksa

Rabu, 20 Agustus 2025
TPA Cipeucang Mengunung Tangsel Cari Alternatif Ke Nambo dan Nangkonol Pandeglang yang di Tolak Warga / Foto : Dok TU (Juno)

Pemkot Tangsel Siapkan Alternatif, TPA Nambo Jadi Pilihan Usai Penolakan Warga Pandeglang Terhadap Sampah Tangsel

Sabtu, 23 Agustus 2025
Ketua RW 03, Kelurahan Pakualam, Kecamatan Serpong Utara, Rochman menunjukkan jalan yang dibangun menggunakan dana patungan warga | Dok. Tangerangupdate.com

Aspirasi Tidak Didengar, Warga Serpong Utara Patungan Perbaiki Jalan

Sabtu, 23 Agustus 2025
Polda Banten Periksa Dua Anggota Brimob Terkait Kekerasan Terhadap Wartawan di PT GRS / Dok. Biodeks Polda Banten (Juno)

Polda Banten Periksa Dua Anggota Brimob Terkait Kekerasan Terhadap Wartawan di PT GRS

Sabtu, 23 Agustus 2025
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Redaksi
Tangerang Update
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Redaksi
© Tangerang Update. Designed with ❤️ by dezainin.com.
Facebook X-twitter Youtube Whatsapp