Tangerang Update
Masuk
  • Home
  • Tangerang Raya
    • Kota Tangsel
    • Kota Tangerang
    • Kab Tangerang
  • Banten
  • Nasional
    • Ekonomi
    • Politik
    • Hukum
  • Metropolitan
  • Olahraga
  • Ragam
  • Daerah
  • Opini
  • Kab Tangerang
  • Kota Tangsel
  • kabupaten tangerang
  • tangerang selatan
  • tangsel
  • Nasional
Minggu, 12 Oktober 2025
Tangerang UpdateTangerang Update
Search
  • Home
  • Tangerang Raya
    • Kota Tangsel
    • Kota Tangerang
    • Kab Tangerang
  • Banten
  • Nasional
    • Ekonomi
    • Politik
    • Hukum
  • Metropolitan
  • Olahraga
  • Ragam
  • Daerah
  • Opini
Punya Akun? Masuk
Follow US
© 2025 Tangerang Update. Designed with ❤️ by dezainin.com.
Kota Tangerang

Manfaatkan Atap Rumah Untuk Hidroponik, Sukses Datangkan Cuan Tambahan

Juno
Selasa, 19 Juli 2022 | 14:34 WIB
Tanaman Hidroponik Milik Asriyah (Kotatangerang.go.id)
Tanaman Hidroponik Milik Asriyah (Kotatangerang.go.id)
SHARE

Tangerangupdate.com (19/07/2022) | Kota Tangerang — Siapa yang sangka berawal dari mengisi waktu luang, kini Asriyah Warga Kota Tangerang ini meraup keuntungan dari melakukan cocok tanam di di teras atap  rumahnya dengan metode hidroponik dengan bermacam jenis sayuran yang bernilai ekonomis.

Kini jenis tanaman dari mulai cabai dan kangkung, pakcoy, slada hingga melon dapat dirinya tanam, untuk memenuhi kebutuhan pribadi sampai mendatangkan cuan.

- Advertisement -
Ad imageAd image

“Awal menanam dan panen sayuran hanya untuk konsumsi pribadi, cuman makin kesini, Alhamdulillah hasilnya semakin banyak dan kita coba untuk dijualin ke lingkungan sekitar,” kata Asriyah.

Dengan kurun waktu dua tahu, kini, Asriyah memiliki 550 lubang hidroponik dengan beberapa jenis sayuran, seperti pakcoy, slada, kangkung, bayam brazil, cabai hingga melon yang dapat dibeli oleh masyarakat dengan harga Rp 10 ribu untuk berat 250 – 300 gram.

“Selain menjual beberapa hasil tanaman, kita juga mulai menjual bibit tanamannya. Jadi, untuk ibu – ibu yang mau mencoba menanam di rumah dan mau beli bibitnya di sini, bisa. Dengan range harga dari Rp 5 ribu – Rp 35 ribu tergantung jenis tanaman,” jelasnya.

BACA JUGA:  Mayat Wanita Ditemukan dalam Drum Mengambang di Sungai Cisadane, Polisi Selidiki

Dari hasil panen, setiap bulannya Asriyah dapat mengumpulkan pundi – pundi rupiah. “Alhamdulillah, walau dimulai dari iseng, kini bisa menjadi pendapatan keluarga, selama kurun waktu sebulan saya bisa mendapatkan Rp 2 juta dari penjualan sayuran dan tanaman,” ucapnya.

“Dan dari untung tersebut, kini kita bisa menutupi modal awal pada saat membuat hidroponik dan tentunya diputar kembali untuk membeli bibit serta pupuk,” lanjut Asriyah seperti dikutip kantor berita Tangerangupdate.com

Untuk mempromosikan dan menjual hasil taninya, Asriyah menggunakan media sosial pesan singkat dan grup lingkungan. Dengan begitu, masyarakat di lingkungannya dapat memesan sayuran hidroponik yang ia produksi.

“Selain melalui grup atau status Whatsapp, sayuran ini juga kita taruh di tukang sayur di depan komplek Dewata, Taman Royal. Jadi kalau yang mau order atau mau cobain segarnya rasa sayuran hidroponik kita bisa langsung,” imbuhnya

TAGGED:Hidroponikkota tangerangkotatangerangUrbanfarming
Bagikan:
Facebook Whatsapp Whatsapp Copy Link

– Advertisement –

WhatsApp Image 2025-08-16 at 7.48.48 PM
WhatsApp Image 2025-08-16 at 7.45.10 PM
iklan
WhatsApp Image 2025-08-16 at 8.15.38 PM

Terpopuler

Program Pasar Bahagia di Masjid Jami Al Barokah disambut gembira oleh warga Kelurahan Babakan, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan | Dok. Istimewa

Pasar Bahagia: Warga Babakan Tangsel Belanja Kebutuhan Pokok Bayar Pakai Doa

Forum Masyarakat Peduli Pakuhaji agar Jalan Raya Pakuhaji segera dibangun | Dok. Istimewa

Forum Masyarakat Peduli Pakuhaji Desak Pemkab Tangerang Segera Bangun Jalan Pakuhaji

Foto: Kuasa hukum tergugat, Thania Rachmanie Imanissa Putri | Dok. Istimewa

Sidang Gugatan Oknum DPRD Pandeglang Fraksi PKS Ditunda, Kenapa?

Salah satu inovasinya yakni layanan Catat Meter Mandiri (CMM) yang kini dapat dilakukan secara mudah melalui WhatsApp Official PGN dan aplikasi PGN Mobile/ Foto : Ist

PGN Area Cilegon Dorong Warga Catat Meter Mandiri Lewat WhatsApp dan Aplikasi PGN Mobile

Jaringan Pemuda dan Mahasiswa Indonesia (JPMI) Banten minta PAW RR, Anggota DPRD Pandeglang disegerakan | Foto: Istimewa

Tindak Lanjut PAW RR Anggota DPRD Pandeglang Lamban, JPMI Minta BK DPRD Bertindak Tegas

Gelaran Event Pantomim di GOR Bulungan Jakarta/ Foto : Ist

“Jejak Imaji Anak Negeri”: Pementasan Pantomim Anak yang Hening tapi Menggetarkan

Berita Terkait

Koordinator LBH Ansor Tangsel, Suhendar desak polisi juga memeriksa Bahar Bin Smith atas dugaan pengeroyokan anggota Banser di Cipondoh | Dok. Istimewa
Kota Tangerang

LBH Ansor Tangsel Desak Polisi Periksa Bahar Bin Smith Terkait Dugaan Pengeroyokan di Cipondoh

Kondisi anggota Banser diduga jadi korban pengeroyokan di Cipondoh | Foto: Tangkapan layar/Tangerangupdate.com
Kota Tangerang

Anggota Banser Ngaku Dianiaya di Kota Tangerang, Sebut Bahar Bin Smith Terlibat

Kantor Kejaksaan Tinggi Banten / Foto : Juno
Banten

Pustaka Laporkan Dugaan Kerugian Negara Rp1,5 Miliar di Perumda Tirta Benteng ke Kejati Banten

Kejari Kota Tangerang geledah kantor PT ASM di Tanjung Priok | Dok. Istimewa
Kota Tangerang

Kejari Kota Tangerang Geledah Kantor PT ASM Terkait Dugaan Korupsi PT Angkasa Pura Kargo

Ribuan ikan di Situ Cangkring mati gegara limbah industri | Dok. Istimewa
Kota Tangerang

Pencemaran Situ Cangkring Bukan Kali Pertama, Warga Desak DLH Transparan Usai Ribuan Ikan Mati

Polisi mengungkap jika mayat pria di kebun pisang wilayah Pinang bukan korban kekerasan | Foto: Tangkapan layar/Tangerangupdate.com
Kota Tangerang

Tak Ada Tanda Kekerasan, Polisi Konfirmasi Mayat Kepala Sekolah di Pinang Adalah Korban Hilang

Korban ditemukan dalam keadaan mengenaskan di kebun pisang wilayah Kampung Sawah Dalam, Kecamatan Pinang | Dok. Istimewa
Kota Tangerang

Kepala Sekolah Ditemukan Tewas Mengenaskan di Kebun Pisang Pinang

Ribuan ikan di Situ Cangkring mati gegara limbah industri | Dok. Istimewa
Kota Tangerang

DLH Kota Tangerang: Situ Cangkring Tercemar Limbah Industri

Jangan Lewatkan

Monyet Ekor Panjang sedang menyantap makanan / Foto : itb.ac.id

Ahli Sebut Kawanan Monyet Masuk Permukiman Tanda Krisis Habitat di Tangerang Selatan

Selasa, 7 Oktober 2025
Sebuah Mobil Tertimpa Pohon di Jalan Ciater Raya pada Selasa Siang / Foto : Ist

Hujan Angin Selasa Siang di Tangsel Tumbangkan Pohon dan Menimpa Beberapa Mobil

Selasa, 7 Oktober 2025
Billboard Berukuran raksasa timpa rumah di Ciputat pada Selasa siang/Foto : Wivy Hikmatullah

Selain Tiang Sudah Lapuk, Diduga Reklame Raksasa di Ciputat Tak Berizin, Pengamat Sebut Ada Kelalaian Berlapis

Rabu, 8 Oktober 2025
Foto: Kuasa hukum tergugat, Thania Rachmanie Imanissa Putri | Dok. Istimewa

Sidang Gugatan Oknum DPRD Pandeglang Fraksi PKS Ditunda, Kenapa?

Jumat, 10 Oktober 2025
Foto: Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie | Dok. Istimewa

Wali Kota Tangsel Minta Penutupan Jalan Raya Serpong-Parung Dibatalkan

Selasa, 7 Oktober 2025
BADKO HMI Jabodetabeka-Banten juga mendesak agar Kakanwil dan Kepala Bidang Haji pada Kemenag Provinsi Banten dicopot | Dok. Istimewa

BADKO HMI Jabodetabeka–Banten Sesalkan Kanwil Kemenag Banten Tunda Sepihak Audiensi soal Haji dan Umrah

Kamis, 9 Oktober 2025
Gelaran Event Pantomim di GOR Bulungan Jakarta/ Foto : Ist

“Jejak Imaji Anak Negeri”: Pementasan Pantomim Anak yang Hening tapi Menggetarkan

Kamis, 9 Oktober 2025
Salah satu inovasinya yakni layanan Catat Meter Mandiri (CMM) yang kini dapat dilakukan secara mudah melalui WhatsApp Official PGN dan aplikasi PGN Mobile/ Foto : Ist

PGN Area Cilegon Dorong Warga Catat Meter Mandiri Lewat WhatsApp dan Aplikasi PGN Mobile

Jumat, 10 Oktober 2025
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Redaksi
Tangerang Update
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Redaksi
© Tangerang Update. Designed with ❤️ by dezainin.com.
Facebook X-twitter Youtube Whatsapp