Tangerangupdate.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang menggelar peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025 dengan tema “Kolaborasi untuk Indonesia Bersih”.
Kegiatan yang berpusat di Ketapang Urban Aquaculture, Kecamatan Mauk ini melibatkan berbagai pihak, mulai dari masyarakat, pemerintah daerah, hingga sektor swasta.
Rangkaian kegiatan HPSN 2025 di Kabupaten Tangerang diisi dengan aksi penanaman pohon mangrove, pelepasan satwa mimi, serta bersih-bersih pantai.
Kegiatan ini menjadi simbol komitmen Pemkab Tangerang dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, Soma Atmaja, menyampaikan bahwa persoalan sampah bukan hanya tanggung jawab pemerintah semata, namun juga seluruh elemen masyarakat.
Ia berharap, melalui kegiatan ini, generasi muda dapat menjadi agen perubahan dalam pengelolaan sampah, dimulai dari lingkungan terkecil seperti rumah tangga.
“Sampah di Kabupaten Tangerang mencapai 2.500 ton per hari. Angka ini sangat besar dan membutuhkan peran serta aktif dari seluruh masyarakat untuk menguranginya,” ujar Soma Atmaja, Kamis 20 Februari 2025.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Tangerang, Fachrul Rozi, menjelaskan bahwa rangkaian kegiatan HPSN 2025.
Kegiatan katanya, tidak hanya berupa dengan aksi simbolis, namun juga meliputi sosialisasi terkait pengelolaan sampah, pembentukan bank sampah, dan peluncuran teknologi interceptor kapal untuk mengurangi sampah di laut.
“Kami akan mengubah pola penanganan sampah dari sistem kumpul-angkut-buang menjadi sistem yang lebih terintegrasi, mulai dari hulu hingga hilir,” jelas Fachrul Rozi.
Lebih lanjut, Fachrul Rozi mengungkapkan bahwa program unggulan Kurasalin (Kurangi Sampah Lingkungan) akan diuji coba di 10 desa sebagai proyek percontohan. Program ini bertujuan untuk menjadikan desa sebagai unit yang mandiri dalam pengelolaan sampah.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama peduli terhadap sampah. Tema kolaborasi ini mengandung makna bahwa kita harus bahu-membahu dalam mengatasi persoalan sampah,” pungkasnya.
Kegiatan HPSN 2025 di Kabupaten Tangerang dihadiri oleh berbagai pihak, antara lain BPK RI Banten, perwakilan PLTU Lontar, serta unsur Muspida lainnya.