Tangerangupdate.com (03/04/2022) | Kabupaten Tangerang — Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Tangerang mencatat adanya lonjakan permintaan vaksinasi dosis ketiga sejak pemerintah mewajibkan booster sebagai syarat mudik lebaran tahun 2022.
Juru bicara Satgas Covid-19, Kabupaten Tangerang, dr. Hendra Tarmizi mengatakan, pihaknya mencatat adanya lonjakan permintaan vaksin dosis ketiga hingga dua kali lipat dibanding sebelum adanya syarat tersebut.
“Sejak ada pengumuman mudik, naik pada numpuk di puskesmas. Kalau saya melihat sih 100% persen naiknya, jadi biasanya yang ngantri hanya 500 orang atau 400 orang, sekarang 1000,” ucapnya usai melakukan rapat koordinasi di Pendopo Bupati Tangerang, ditulis Minggu (03/04/2022).
Hendra menjamin, tingginya permintaan vaksin dosis ketiga ini tidak akan berakibat pada langkanya pasokan vaksin. Sebab katanya, pihaknya akan terus melakukan koordinasi dengan pemerintah Provinsi untuk menjaga ketersediaan stok vaksin tersebut.
“Kita itu memang dapat alokasi dari provinsi, jadi begitu dapat kita bagikan, habis minta lagi, begitu aja. Jadi kita sebenarnya target nggak ada, target kita hanya menghabiskan jatah dari provinsi,” katanya.
“Kemudian kita kemarin beberapa hari lalu dapat drop dari provinsi yaitu Astrazeneca, itu juga sudah kita salurkan ke rumah sakit dan juga puskesmas,” tambahnya.
Lebih lanjut dirinya membeberkan, hingga saat ini pihaknya mencatat sudah lebih dari 320 ribu masyarakat Kabupaten Tangerang yang telah memerima vaksin lengkap.
Jumlah tersebut katanya, bisa bertambah jauh lebih banyak lagi seiring tingginya antusiasme masyarakat untuk melengkapi syarat mudik yang diberikan oleh pemerintah.
Lebih lanjut dirinya menyebut, pihaknya tidak akan meraih capaian tersebut jika tidak dibantu oleh pihak kepolisian yang turut memberikan vaksin kepada masyarakat.
“Jadi kita itu ke bantu sama Polri, Polri itu dapat vaksin dia melakukan booster juga, jadi kita tuh kebantu nilai kita tuh naik karna Polri juga,” pungkasnya.