Tangerangupdate.com – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Banten menggelar Orientasi Kewartawanan dan Keorganisasian (OKK) yang diikuti 197 wartawan dari berbagai daerah di Banten.
Acara berlangsung di Ballroom Graha Pena Radar Banten, Kota Serang, Rabu 19 Februari 2025.
Ketua PWI Pusat, Hendry Ch Bangun, membuka langsung OKK yang bertemakan ‘Menciptakan Wartawan Profesional untuk PWI yang Kuat dan Bermartabat’.
Dalam sambutannya, Hendry menjelaskan bahwa OKK adalah syarat wajib bagi wartawan yang ingin bergabung dengan organisasi pers tertua di Indonesia ini.
“Di PWI itu, pewarta yang mau menjadi anggota harus memenuhi syarat tertentu di antaranya memiliki sertifikat. Jadi sebagai wartawan memiliki kewajiban untuk mengakui sesuatu yang jadi landasan kita yakni kode etik jurnalistik, dan undang-undang pers,” ujar Hendry.
Ia menekankan pentingnya bagi peserta untuk memahami peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan tugas wartawan, seperti UU Pers No. 40 Tahun 1999, UU Keterbukaan Informasi, dan UU ITE.
Sementara itu, Ketua PWI Banten, Mashudi, menjelaskan bahwa OKK ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalisme wartawan.
“OKK ini kita buka secara umum, karena memang banyak anggota PWI yang sudah lama menunggu OKK ini, bahkan ada yang sampai 10 sampai 12 tahun. Dan alhamdulillah OKK ini diikuti oleh 179 orang , calon anggota muda, calon anggota biasa,” kata Mashudi.
PWI Banten menghadirkan narasumber kompeten untuk memberikan materi dalam OKK ini. Tujuannya adalah untuk meningkatkan profesionalisme wartawan dengan menanamkan etika jurnalistik sesuai Kode Etik Jurnalistik (KEJ) dan UU Pers No. 40 Tahun 1999.
Mashudi berharap, melalui OKK ini, para wartawan dapat meningkatkan profesionalisme dalam menjalankan tugas sebagai pilar keempat demokrasi, khususnya dalam menulis berita.
“Kami mengajak kepada teman-teman semua untuk terus meningkatkan profesionalisme, juga kembali ke rumah besar PWI yang jadi rumah kita bersama. Rumah ini tentunya harus kita jaga bersama, dan diisi bagaimana PWI ke depan bisa menjadi organisasi yang kuat dan bermartabat,” ungkapnya.
“Saya percaya jika kita kompak, bersama-sama meningkatkan kemampuan dalam bidang menulis, dan komunikasi, maka PWI akan jauh lebih kuat dari sekarang,” tandasnya.