Tangerangupdate.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tangerang menggelar rapat paripurna pada Kamis 15 Juni 2023.
Rapat digelar terkait pandangan umum fraksi atas penjelasan Bupati terhadap Raperda pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Tahun 2022.
Dalam rapat tersebut, anggota DPRD dari Fraksi PDIP, Deden Umar Dani memberikan catatan kinerja pemerintah daerah.
Sedikitnya terdapat lima catatan merah yang disampaikan Deden dalam rapat paripurna tersebut.
Catatan pertama, menurutnya APBD Tahun 2022 belum selaras dengan misi Kepala Daerah yaitu pemerataan fasilitas pendidikan dan kesehatan.
Masih terkait APBD, catatan kedua yang dilontarkan Deden pada sidang paripurna adalah, Pemerintah Kabupaten Tangerang belum maksimal menanggulangi kemiskinan ekstrim dan pengangguran terbuka di wilayahnya.
Ketiga, lanjut Deden Kabupaten Tangerang sampai saat ini belum melakukan verifikasi faktual terkait data terpadu kesejahteraan sosial, sehingga membuat penyaluran bantuan sosial tidak tepat sasaran.
Keempat, alokasi dana Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) di sekolah swasta untuk siswa tidak mampu belum juga dilaksanakan.
Kelima, belum optimalnya sertifikasi aset bangunan milik pemerintah daerah serta penyelesaian sengketa tanah milik Pemda dengan masyarakat.
Deden memberikan contoh, indikator tidak tercapai RPJMD adalah pada permasalahan sampah.
Di mana katanya bisa dilihat secara langsung dari pembangunan sistem pengolahan sampah dengan inovasi teknologi mesin pencacah sampah atau TPS-3R.
Kata Deden, jika dilihat dari RPJMD memang telah tercapai, namun, kalau berdasarkan data hanya beberapa saja yang berfungsi secara maksimal.
“Ya seperti ini kalau cuma mengejar capaian angka saja, bukan berdasar keberhasilan berbasis kinerja dan kepuasan masyarakat,” ucapnya.
Sementara, Wakil Bupati Tangerang, Mad Romli, menyatakan, pemerintah kabupaten Tangerang akan berusaha menyelesaikan poin-poin kritikan Fraksi hingga akhir tahun 2023.
Kendati demikian, Ia enggan berbicara jauh, sebab hal tersebut akan dijelaskan secara langsung oleh Bupati Tangerang di agenda rapat Paripurna selanjutnya.
“Insyaallah bisa kita selesaikan sampai akhir tahun ini, namun untuk jawaban pandangan fraksi secara keseluruhan akan disampaikan langsung oleh Bupati,” tandasnya.