Tangerangupdate.com (02/05/2021) | Tangerang —- Memasuki 10 Hari terakhir Ramadhan, sebagaimana umat muslim ketahui bahwa pada malam di 10 hari tersebut terdapat satu malam istimewa yaitu Lailatulur Qadr.
Lailatul Qadr disebut-sebut sebagai salah satu malam di bulan Ramadhan yang mana kemuliaan pada malam itu lebih baik dari 1000 bulan serta memiliki segudang keutamaan.
Malam Lailatul Qadr terjadi pada 10 Hari terakhir Ramadhan, namun sayangnya tidak ada yang mengetahui secara pasti kapan datangnya malam yang istimewa tersebut tetapi secara umum terjadi dimalam ganjil.
Sebagaimana yang diriwayatkan oleh Aisyah radhiallahu ‘anha, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam selalu menghidupkan sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan. Beliau bersabda, “Carilah malam qadar di malam ganjil pada sepuluh malam terakhir bulan Ramadan.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).
Mengacu pada hadist di atas, maka malam Lailatul Qadr tahun ini jadi pada malam-malam di tanggal 2, 4, 6, 8, 10 Mei 2021 Masehi.
Namun tidak menutup kemungkinan malam Lailatul Qadr terjadi pada malam genap sebagaimana perkataan Imam Nawawi Rahimahullah beliau mengatakan bahwa “setiap malam di 10 terakhir Ramadhan memiliki kemungkinan, namun malam-malam ganjil memiliki peluang yang lebih besar” (Al Majmu’ 6/458).
Doa Lailatul Qadr.
Rasulullah menganjurkan kepada kita untuk membaca doa pada malam Lailatul Qadr sebagaimana hadist yang datang dari Aisyah radhiallahu ‘anha, “Saya bertanya, ‘Wahai Rasulullah, jika aku menjumpai satu malam yang itu merupakan lailatul qadar, apa yang aku ucapkan?’ Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, ‘Ucapkanlah,
اللَّـهُـمَّ إنَّكَ عَفُوٌّ تُـحِبُّ العَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
“Ya Allah, sesungguhnya Engkau adalah Dzat yang Maha Pemaaf maka maafkanlah diriku.”” (Hadis sahih; diriwayatkan oleh At-Turmudzi dan Ibnu Majah)
Rasulullah pun menganjurkan kepada seluruh umat muslim untuk menghidupkan 10 Hari terakhir Ramadhan dengan memperbanyak amal-amal sholeh seperti membaca Al-Qur’an, berzikir, berinfaq, berdoa sesuai dengan sunnah, shalat malam dll.
Dari Aisyah Radhiallaha, beliau berkata “Adalah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersungguh-sungguh (beribadah apabila telah masuk) malam kesepuluh (terakhir) yang tidak pernah beliau lakukan pada malam-malam lainnya”. (HR. Al-Bukhari dan Muslim)./rom