Tangerangupdate.com – Puluhan warga Perumahan Suvarna Sutera, Kabupaten Tangerang menggelar aksi kantor Customer Relationship Management (CRM) selaku pengelola, Sabtu 13 Juli 2024.
Aksi digelar sebagai bentuk penolakan atas kenaikan tarif Iuran Pemeliharaan Lingkungan (IPL) secara sepihak.
Dalam aksi tersebut, mereka turut membentangkan spanduk bertuliskan kekesalan mengingat kenaikan IPL terjadi tiap tahun namun tidak diikuti oleh perbaikan kinerja pengelola.
“Hari ini kami menggelar aksi damai dengan tujuan untuk berkomunikasi dengan pihak CRM, agar pengelolaannya bisa lebih baik lagi, sehingga lebih banyak lagi yang berminat untuk membeli unit ataupun mengontrak rukonya,” ungkap Rita salah seorang perwakilan warga.
Sementara Raymond Tarigan, selaku koordinator aksi, mengaku kecewa dengan pengelola kawasan Suvarna Sutera, yang kurang kooperatif dan turun ke warga.
Menurutnya, selain tanpa musyawarah terlebih dahulu, CPM juga menaikan IPL tanpa dasar yang jelas.
“Kenaikannya cukup tinggi hingga mencapai 43 persen dalam waktu empat tahun, memang yang paling tinggi kenaikannya tahun ini yaitu mencapai 16 persen,” ujarnya.
Reymon menyarankan agar CPM memperbaiki pelayanan pemeliharaan lingkungan terlebih dahulu sebelum memutuskan menaikkan tarif IPL.
“Kami konfirmasi kepada karyawan kebersihan dan security juga sering telat, jadi uang yang kami titipkan kepada CRM dipakai untuk apa?,” pungkas Raymond