Tangerangupdate.com (23/08/2021) | Tangerang Selatan — Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DPMP3AKB) Kota Tangerang Selatan mengaku telah menerima laporan terkait hilangnya RHA (13) yang diduga dibawa oleh anak punk di Ciputat beberapa waktu lalu.
“Laporan sudah masuk dan lagi dicari,” ujar Kepala DPMP3AKB, Khaerati, saat ditemui di kantor P2TP2A Tangerang Selatan. Senin (23/08/2021).
Pihaknya, kata Khaerati, telah meminta kepada pihak terkait, baik Satuan Tugas (Satgas), Dinas Sosial (Dinsos) maupun pihak kepolisian untuk ikut mencari keberadaan RHA.
Namun ketika ditanya lebih lanjut terkait posisi korban, diri enggan membocorkan informasi ke awak media. Sebab jika informasi tersebut bocor, ditakutkan kelompok anak punk itu akan segera berpindah tempat.
“Hasilnya sampai saat ini masih belum ada informasi yang pasti,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang anak berinisial RHA (13) warga Cilalung, Jombang, Ciputat meninggalkan rumah sejak 13 Agustus 2021, keluarga menduga RHA dibawa kelompok anak punk.
Menurut keterangan kakak korban, Mayang, sebelum meninggalkan rumah, RHA sempat meminta uang jajan kepada ibunya.
Keluarga sempat mencari ke lokasi korban biasa bermain, didapatkan informasi yang diperoleh dari pengamen lainnya bahwa RHA diduga dibawa sekelompok anak punk ke daerah Tiga Raksa.
“Jumat malam saat ibu saya pulang dan raihan ga ada dirumah, ibu saya langsung keliling cari dia ke tempat biasa yang dia sering main, dapet info katanya di ajak anak punk ke tiga rasa,” katanya.
Pihak keluarga korban sudah melaporkan kejadian tersebut kepada Polsek Ciputat Timur, pada, Selasa (17/08) dan telah menerima bukti lapor polisi, sambil tetap mencari keberadaan RHA.
“Sudah kami laporkan ke Polsek Ciputat Timur, saya dan keluarga akan tetap cari raihan bagaimanapun caranya, karena dia harus sekolah, dan saya ga sanggup kalau harus menerima kenyataan adik saya hilang dengan cara seperti ini,” pungkas Mayang.